Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pengertian Pertanian Dalam Arti Sempit

Pengertian pertanian Dalam Arti sempit "Para ahli" Agronomy

Pertanian merupakan salah satu sektor penting dalam kehidupan manusia. Dalam arti sempit, pertanian merujuk pada kegiatan budidaya tanaman dan ternak yang dilakukan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan pangan, pakan, dan bahan baku industri. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut mengenai pengertian pertanian dalam arti sempit.

Pertanian Tanaman

Pertanian tanaman adalah kegiatan budidaya tanaman yang dilakukan oleh manusia untuk memproduksi bahan pangan seperti beras, jagung, kentang, sayuran, dan buah-buahan. Kegiatan pertanian tanaman meliputi pemilihan varietas tanaman, persiapan lahan, penanaman, pemeliharaan, pengendalian hama dan penyakit, pemanenan, dan pengolahan hasil panen.

Pertanian Padi

Pertanian padi merupakan salah satu jenis pertanian tanaman yang paling penting di Indonesia. Padi merupakan sumber makanan utama bagi sebagian besar penduduk Indonesia. Kegiatan pertanian padi meliputi persiapan lahan sawah, penanaman benih padi, pemeliharaan tanaman, pengendalian hama dan penyakit, pemanenan, dan pengolahan hasil panen.

Pertanian Ternak

Pertanian ternak adalah kegiatan budidaya hewan yang dilakukan oleh manusia untuk memproduksi bahan pangan berupa daging, susu, telur, dan produk olahan lainnya. Kegiatan pertanian ternak meliputi pemilihan jenis ternak, pemeliharaan ternak, pemberian pakan, pengendalian penyakit, reproduksi ternak, dan pemanenan hasil ternak.

Pertanian Sapi

Pertanian sapi merupakan salah satu jenis pertanian ternak yang paling umum di Indonesia. Sapi digunakan sebagai sumber daging, susu, dan kerja dalam pertanian. Kegiatan pertanian sapi meliputi pemilihan bibit sapi, pemeliharaan sapi, pemberian pakan, pengendalian penyakit, reproduksi sapi, dan pemanenan hasil ternak.

Pertanian dalam Pembangunan

Pertanian dalam arti sempit juga memiliki peran penting dalam pembangunan suatu negara. Pertanian dapat meningkatkan ketahanan pangan suatu negara, mengurangi ketergantungan terhadap impor bahan pangan, menciptakan lapangan kerja, serta memberikan kontribusi terhadap perekonomian negara.

Pertanian Organik

Pertanian organik merupakan suatu bentuk pertanian yang mengutamakan penggunaan bahan-bahan alami dan ramah lingkungan. Pertanian organik tidak menggunakan pestisida kimia dan pupuk sintetis, melainkan menggunakan bahan-bahan organik seperti kompos, pupuk hijau, dan mikroorganisme yang bermanfaat bagi tanaman. Pertanian organik juga menerapkan prinsip-prinsip keberlanjutan dan keselarasan dengan alam.

Kesimpulan

Pengertian pertanian dalam arti sempit meliputi kegiatan budidaya tanaman dan ternak yang dilakukan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan pangan, pakan, dan bahan baku industri. Pertanian tanaman meliputi kegiatan budidaya tanaman pangan seperti padi, jagung, dan sayuran. Pertanian ternak meliputi kegiatan budidaya hewan seperti sapi, ayam, dan kambing. Pertanian dalam arti sempit memiliki peran penting dalam pembangunan suatu negara, terutama dalam hal ketahanan pangan, kemandirian, dan perekonomian negara. Pertanian organik merupakan suatu bentuk pertanian yang mengutamakan penggunaan bahan-bahan alami dan ramah lingkungan.