Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Rematik Adalah

SINDOgrafis Kenali Penyakit Rematik dan Asam Urat, Apa Bedanya?

Apa itu Rematik?

Rematik adalah suatu kondisi yang terjadi ketika terjadi peradangan pada sendi-sendi tubuh, terutama sendi-sendi kecil seperti tangan, pergelangan kaki, dan lutut. Kondisi ini juga dikenal dengan istilah arthritis.

Penyebab Rematik

Rematik dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti infeksi bakteri atau virus yang menyerang sendi, gangguan autoimun di mana sistem kekebalan tubuh menyerang sendi, atau faktor keturunan. Selain itu, faktor usia, kelebihan berat badan, dan kebiasaan merokok juga dapat meningkatkan risiko terjadinya rematik.

Gejala Rematik

Gejala rematik dapat bervariasi, tetapi yang paling umum adalah nyeri, kaku, dan pembengkakan pada sendi yang terkena. Pada beberapa kasus, rematik juga dapat menyebabkan perubahan pada kulit di sekitar sendi, seperti kemerahan atau terasa panas ketika disentuh.

Jenis-jenis Rematik

1. Rematoid Arthritis

Rematoid arthritis adalah jenis rematik kronis yang ditandai dengan peradangan pada sendi-sendi kecil, seperti tangan dan pergelangan tangan. Kondisi ini umumnya mempengaruhi kedua sisi tubuh secara simetris.

2. Osteoarthritis

Osteoarthritis adalah jenis rematik yang umum terjadi pada lanjut usia. Kondisi ini terjadi akibat kerusakan pada tulang rawan sendi akibat pemakaian yang berlebihan atau proses penuaan alami.

3. Gout

Gout adalah jenis rematik yang disebabkan oleh penumpukan kristal asam urat di dalam sendi. Kondisi ini biasanya terjadi pada jempol kaki dan dapat menyebabkan nyeri yang hebat.

Pengobatan Rematik

Pengobatan rematik bertujuan untuk mengurangi peradangan, menghilangkan nyeri, dan memperlambat kerusakan sendi. Pengobatan dapat meliputi penggunaan obat-obatan antiinflamasi nonsteroid (OAINS), kortikosteroid, atau obat-obatan modifikasi penyakit rematik.

Pencegahan Rematik

Beberapa langkah pencegahan yang dapat dilakukan untuk mengurangi risiko terkena rematik antara lain adalah menjaga berat badan yang sehat, menghindari cedera pada sendi, melakukan olahraga secara teratur, dan mengonsumsi makanan sehat yang kaya akan antioksidan.

Komplikasi Rematik

Jika tidak ditangani dengan baik, rematik dapat menyebabkan komplikasi serius, seperti kerusakan permanen pada sendi, gangguan mobilitas, dan penurunan kualitas hidup. Oleh karena itu, penting untuk segera mencari pengobatan jika mengalami gejala rematik.

Perawatan Tambahan

Selain pengobatan medis, perawatan tambahan seperti fisioterapi, terapi panas-dingin, dan peregangan otot juga dapat membantu mengurangi gejala rematik dan meningkatkan mobilitas sendi.

Menjaga Kualitas Hidup

Meskipun rematik dapat menjadi kondisi yang menantang, tetapi dengan pengobatan yang tepat dan perubahan gaya hidup yang sehat, masih memungkinkan untuk menjalani kehidupan yang aktif dan bermakna meskipun terdapat rematik.

Kesimpulan

Rematik adalah kondisi peradangan pada sendi-sendi tubuh yang dapat menyebabkan nyeri, pembengkakan, dan kaku pada sendi. Pengobatan dan perawatan yang tepat dapat membantu mengurangi gejala dan meningkatkan kualitas hidup. Penting untuk segera mencari bantuan medis jika mengalami gejala rematik.