Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pengertian Strategi Pembelajaran Inkuiri

√ Inquiry Based Learning (inkuiri) Pengertian dan Sintaks

Strategi pembelajaran inkuiri merupakan salah satu pendekatan pembelajaran yang memiliki fokus pada proses eksplorasi dan penemuan. Dalam strategi ini, siswa didorong untuk aktif menggali pengetahuan melalui tanya jawab, observasi, dan eksperimen.

Apa Itu Inkuiri?

Inkuiri adalah metode penelitian yang digunakan untuk memperoleh pengetahuan baru melalui proses pengamatan, eksperimen, dan analisis. Dalam pembelajaran inkuiri, siswa diajak untuk menjadi peneliti sejati yang memiliki kemampuan mengajukan pertanyaan, merumuskan hipotesis, dan mencari solusi secara mandiri.

Tahapan Strategi Pembelajaran Inkuiri

Strategi pembelajaran inkuiri terdiri dari beberapa tahapan yang harus dilalui oleh siswa. Tahapan-tahapan tersebut antara lain:

1. Mengamati: Siswa diberi kesempatan untuk mengamati fenomena atau objek yang sedang dipelajari. Mereka akan mencatat hal-hal yang menarik perhatian mereka.

2. Bertanya: Siswa diajak untuk mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang timbul berdasarkan pengamatan mereka. Pertanyaan-pertanyaan ini akan menjadi dasar dari penelitian mereka.

3. Merumuskan Hipotesis: Siswa diminta untuk membuat hipotesis yang merupakan jawaban sementara dari pertanyaan-pertanyaan yang diajukan. Hipotesis ini akan diuji kebenarannya melalui eksperimen atau pengumpulan data.

4. Mencari Informasi: Siswa mencari informasi yang relevan dengan pertanyaan dan hipotesis yang mereka ajukan. Mereka dapat menggunakan berbagai sumber seperti buku, internet, atau wawancara dengan ahli.

5. Menguji Hipotesis: Siswa melakukan eksperimen atau pengumpulan data untuk menguji kebenaran hipotesis yang mereka rumuskan. Mereka mencatat hasil observasi dan mengolah data yang telah dikumpulkan.

6. Menganalisis Data: Siswa menganalisis data yang telah dikumpulkan untuk mencari pola atau hubungan antara variabel-variabel yang diteliti. Mereka mencoba menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan dan menguji kebenaran hipotesis mereka.

7. Menarik Kesimpulan: Siswa menyimpulkan hasil penelitian mereka berdasarkan analisis data yang telah dilakukan. Mereka mencocokkan hasil penelitian dengan hipotesis yang telah mereka rumuskan.

8. Melaporkan Hasil: Siswa menyampaikan hasil penelitian mereka dalam bentuk laporan atau presentasi. Mereka membagikan pengetahuan baru yang mereka peroleh kepada teman-teman sekelas.

Kelebihan Strategi Pembelajaran Inkuiri

Terdapat beberapa kelebihan yang dimiliki oleh strategi pembelajaran inkuiri, antara lain:

1. Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis: Melalui strategi inkuiri, siswa diajak untuk berpikir secara kritis dan analitis. Mereka belajar mengajukan pertanyaan, mencari informasi, dan menguji kebenaran hipotesis.

2. Meningkatkan Keterampilan Penelitian: Dalam strategi inkuiri, siswa belajar untuk menjadi peneliti sejati. Mereka mendapatkan pengalaman dalam merumuskan pertanyaan, merancang eksperimen, dan menganalisis data.

3. Meningkatkan Motivasi Belajar: Dalam pembelajaran inkuiri, siswa memiliki kebebasan untuk mengeksplorasi pengetahuan dengan cara yang mereka pilih. Hal ini dapat meningkatkan motivasi belajar mereka.

4. Mengembangkan Kemampuan Kolaborasi: Dalam strategi inkuiri, siswa diajak untuk bekerja sama dalam kelompok. Mereka belajar untuk mendengarkan pendapat teman, berdiskusi, dan bekerja sama mencapai tujuan bersama.

5. Menghubungkan Pembelajaran dengan Dunia Nyata: Melalui strategi inkuiri, siswa dapat menghubungkan pembelajaran dengan kehidupan sehari-hari. Mereka belajar untuk melihat keterkaitan antara konsep yang dipelajari dengan fenomena di sekitar mereka.

Kesimpulan

Strategi pembelajaran inkuiri merupakan pendekatan pembelajaran yang mengedepankan proses eksplorasi dan penemuan. Dalam strategi ini, siswa diajak untuk menjadi peneliti sejati yang aktif menggali pengetahuan melalui tanya jawab, observasi, dan eksperimen. Strategi inkuiri memiliki beberapa tahapan yang harus dilalui oleh siswa, mulai dari mengamati, bertanya, merumuskan hipotesis, hingga melaporkan hasil penelitian. Melalui strategi inkuiri, siswa dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis, keterampilan penelitian, motivasi belajar, kemampuan kolaborasi, dan keterkaitan pembelajaran dengan dunia nyata.