Angka Yang Dapat Dikenal Pada Sistem Bilangan Biner Adalah
Pada sistem bilangan biner, kita menggunakan hanya dua simbol untuk mewakili angka, yaitu 0 dan 1. Sistem bilangan ini sangat penting dalam dunia komputer, karena komputer menggunakan sinyal elektronik yang dapat berupa 0 atau 1. Dalam artikel ini, kita akan membahas mengenai angka-angka yang dapat dikenal pada sistem bilangan biner.
Angka 0
Angka 0 dalam sistem bilangan biner sama seperti dalam sistem bilangan desimal, yaitu tidak ada nilainya. Angka 0 dalam biner ditulis sebagai 0.
Angka 1
Angka 1 dalam sistem bilangan biner juga sama seperti dalam sistem bilangan desimal, yaitu memiliki nilai 1. Angka 1 dalam biner ditulis sebagai 1.
Angka 2
Selanjutnya, kita dapat mewakili angka 2 dalam sistem bilangan biner. Untuk melakukannya, kita perlu menggunakan lebih dari satu digit. Angka 2 dalam biner ditulis sebagai 10. Digit pertama (dari kiri ke kanan) adalah 1, yang mewakili dua pangkat nol (2^0), dan digit kedua adalah 0, yang mewakili dua pangkat satu (2^1). Jadi, angka 10 dalam biner sebenarnya mewakili angka 2 dalam desimal.
Angka 3
Angka 3 dalam sistem bilangan biner ditulis sebagai 11. Digit pertama dan kedua keduanya adalah 1. Jadi, angka 11 dalam biner mewakili angka 3 dalam desimal.
Angka 4
Angka 4 dalam sistem bilangan biner ditulis sebagai 100. Digit pertama adalah 1, yang mewakili empat pangkat nol (2^0), digit kedua adalah 0, yang mewakili empat pangkat satu (2^1), dan digit ketiga adalah 0, yang mewakili empat pangkat dua (2^2). Jadi, angka 100 dalam biner mewakili angka 4 dalam desimal.
Angka 5
Angka 5 dalam sistem bilangan biner ditulis sebagai 101. Digit pertama adalah 1, yang mewakili lima pangkat nol (2^0), digit kedua adalah 0, yang mewakili lima pangkat satu (2^1), dan digit ketiga juga adalah 1, yang mewakili lima pangkat dua (2^2). Jadi, angka 101 dalam biner mewakili angka 5 dalam desimal.
Angka 6
Angka 6 dalam sistem bilangan biner ditulis sebagai 110. Digit pertama adalah 1, yang mewakili enam pangkat nol (2^0), digit kedua juga adalah 1, yang mewakili enam pangkat satu (2^1), dan digit ketiga adalah 0, yang mewakili enam pangkat dua (2^2). Jadi, angka 110 dalam biner mewakili angka 6 dalam desimal.
Angka 7
Angka 7 dalam sistem bilangan biner ditulis sebagai 111. Digit pertama, kedua, dan ketiga semuanya adalah 1. Jadi, angka 111 dalam biner mewakili angka 7 dalam desimal.
Angka 8
Angka 8 dalam sistem bilangan biner ditulis sebagai 1000. Digit pertama adalah 1, yang mewakili delapan pangkat nol (2^0), digit kedua adalah 0, yang mewakili delapan pangkat satu (2^1), digit ketiga juga adalah 0, yang mewakili delapan pangkat dua (2^2), dan digit keempat adalah 0, yang mewakili delapan pangkat tiga (2^3). Jadi, angka 1000 dalam biner mewakili angka 8 dalam desimal.
Angka 9
Angka 9 dalam sistem bilangan biner ditulis sebagai 1001. Digit pertama adalah 1, yang mewakili sembilan pangkat nol (2^0), digit kedua adalah 0, yang mewakili sembilan pangkat satu (2^1), digit ketiga juga adalah 0, yang mewakili sembilan pangkat dua (2^2), dan digit keempat adalah 1, yang mewakili sembilan pangkat tiga (2^3). Jadi, angka 1001 dalam biner mewakili angka 9 dalam desimal.
Demikianlah beberapa contoh angka yang dapat dikenal pada sistem bilangan biner. Dalam sistem ini, kita hanya menggunakan dua simbol, yaitu 0 dan 1, untuk mewakili angka. Semakin banyak digit yang digunakan, semakin besar angka yang dapat kita wakili. Sistem bilangan biner sangat penting untuk pemahaman dasar dalam dunia komputer, dan ini hanya sebagian kecil dari apa yang dapat kita pelajari tentang sistem ini.