Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Aksiologis Adalah

(DOC) Landasan Aksiologis Ilmu Ali Imron Academia.edu

Pengertian Aksiologis

Aksiologis adalah salah satu cabang filsafat yang mempelajari nilai dan penilaian mengenai apa yang dianggap baik atau buruk, benar atau salah, indah atau jelek. Kata "aksiologis" berasal dari bahasa Yunani, yaitu "axios" yang berarti nilai. Dalam aksiologis, nilai-nilai tersebut dianalisis secara filosofis dan dapat bersifat subjektif atau objektif.

Peran Aksiologis dalam Kehidupan

Aksiologis memiliki peran yang penting dalam kehidupan manusia. Dengan memahami nilai-nilai yang ada, seseorang dapat mengambil keputusan yang lebih baik dalam berbagai aspek kehidupan, seperti dalam moralitas, politik, agama, dan seni. Aksiologis juga membantu mengembangkan sistem nilai individu dan masyarakat.

Nilai Subjektif dan Objektif

Nilai-nilai dalam aksiologis dapat bersifat subjektif atau objektif. Nilai subjektif adalah nilai-nilai yang berasal dari pandangan individu atau kelompok tertentu. Contohnya, apa yang dianggap indah oleh seseorang mungkin tidak dianggap indah oleh orang lain. Sementara itu, nilai objektif adalah nilai-nilai yang dianggap universal dan berlaku untuk semua orang. Contohnya, nilai kejujuran dianggap sebagai nilai objektif.

Proses Penentuan Nilai

Proses penentuan nilai dalam aksiologis melibatkan pemahaman, penilaian, dan pilihan. Pemahaman nilai dilakukan dengan mengenali nilai-nilai yang ada dan memahami makna dan tujuan di balik nilai-nilai tersebut. Penilaian nilai dilakukan dengan mengevaluasi nilai-nilai yang ada berdasarkan kriteria yang telah ditentukan. Pilihan nilai dilakukan dengan memilih nilai-nilai yang dianggap penting dan relevan dalam konteks tertentu.

Pengaruh Budaya terhadap Nilai

Budaya memiliki pengaruh yang besar terhadap nilai-nilai yang dianut oleh suatu masyarakat. Setiap budaya memiliki sistem nilai yang unik dan dapat mempengaruhi pandangan dan tindakan individu dalam masyarakat tersebut. Nilai-nilai budaya dapat berubah seiring dengan perkembangan zaman dan interaksi antara budaya-budaya yang berbeda.

Eksistensialisme dan Aksiologis

Eksistensialisme adalah aliran filsafat yang menekankan pada kebebasan individu dalam menentukan nilai dan makna hidupnya. Dalam eksistensialisme, aksiologis memiliki peran penting dalam membimbing individu dalam mengambil keputusan dan menentukan tujuan hidupnya.

Aksiologis dalam Pendidikan

Aksiologis juga memiliki peran yang penting dalam bidang pendidikan. Melalui pendidikan aksiologis, individu diajarkan untuk memahami dan menginternalisasi nilai-nilai yang baik, seperti kejujuran, disiplin, kerjasama, dan tanggung jawab. Pendidikan aksiologis juga membantu membentuk karakter dan moralitas individu.

Pentingnya Pemahaman Aksiologis

Pemahaman aksiologis penting dalam kehidupan sehari-hari karena dapat membantu individu dalam mengambil keputusan yang lebih baik dan bertindak sesuai dengan nilai-nilai yang dianggap penting. Dengan memahami aksiologis, seseorang dapat hidup dengan lebih bermakna dan memberikan kontribusi yang positif dalam masyarakat.

Aksiologis dan Perkembangan Teknologi

Perkembangan teknologi juga memiliki pengaruh terhadap aksiologis. Nilai-nilai yang dianggap penting dalam masyarakat dapat berubah seiring dengan perkembangan teknologi. Misalnya, nilai-nilai terkait dengan privasi dan etika penggunaan teknologi digital menjadi lebih relevan dalam era digital ini.

Kesimpulan

Aksiologis merupakan cabang filsafat yang mempelajari nilai dan penilaian mengenai apa yang dianggap baik atau buruk, benar atau salah, indah atau jelek. Aksiologis memiliki peran penting dalam kehidupan manusia, termasuk dalam pengambilan keputusan, pengembangan sistem nilai, dan pembentukan karakter individu. Pemahaman aksiologis penting untuk hidup dengan bermakna dan memberikan kontribusi positif dalam masyarakat yang terus berkembang.