Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Sejarah Berdirinya Negara Bhutan


Bhutan, Satusatunya Negara yang Melarang Penjualan dan Produksi Rokok

Pendahuluan

Bhutan adalah sebuah negara yang terletak di Asia Selatan. Negara ini terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau serta penduduknya yang ramah. Namun, di balik keindahan tersebut, Bhutan memiliki sejarah yang panjang dan kaya. Pada artikel ini, kita akan membahas tentang sejarah berdirinya negara Bhutan.

Asal Usul Bhutan

Menurut catatan sejarah, Bhutan telah dihuni sejak ribuan tahun yang lalu. Pada abad ke-17, Bhutan menjadi sebuah negara yang independen setelah penyatuan berbagai kerajaan kecil di wilayah tersebut. Pada saat itu, Bhutan diperintah oleh seorang pemimpin bernama Shabdrung Ngawang Namgyal.

Shabdrung Ngawang Namgyal adalah seorang pemimpin spiritual dan politik yang berhasil menyatukan Bhutan. Ia juga memperkenalkan agama Drukpa Kagyu ke Bhutan, yang menjadi agama resmi negara hingga saat ini. Shabdrung juga mengatur sistem pemerintahan yang kuat dan menjaga Bhutan dari serangan asing.

Pemerintahan Wangchuck

Pada tahun 1907, Wangchuck Ugyen menjadi Raja Bhutan yang pertama setelah memenangkan pertempuran melawan penguasa sebelumnya. Wangchuck Ugyen merupakan raja yang bijaksana dan mampu membawa kemajuan bagi Bhutan. Ia memperkenalkan sistem monarki konstitusional dan mengatur pemerintahan yang lebih modern.

Pada masa pemerintahan Wangchuck, Bhutan berhasil mengadopsi prinsip Gross National Happiness (Kebahagiaan Nasional Bruto) sebagai ukuran kemajuan negara. Prinsip ini menjadikan kebahagiaan dan kesejahteraan rakyat sebagai prioritas utama dalam pembangunan negara.

Bhutan dalam Era Modern

Pada tahun 2008, Bhutan mengadakan pemilihan umum pertama untuk memilih anggota parlemen. Hal ini merupakan langkah menuju demokrasi yang lebih inklusif di Bhutan. Sejak saat itu, Bhutan terus melakukan reformasi politik dan ekonomi untuk mengembangkan negaranya.

Bhutan juga dikenal sebagai negara yang sangat peduli terhadap lingkungan. Negara ini memiliki komitmen kuat terhadap kelestarian alam dan menjaga ekosistemnya. Bhutan diakui sebagai satu-satunya negara di dunia yang memiliki tutupan hutan yang luas dan menjaga emisi karbon negatif.

Pariwisata dan Budaya Bhutan

Bhutan juga terkenal sebagai tujuan pariwisata yang menarik. Negara ini memiliki banyak monasteri dan kuil yang indah, serta festival budaya yang unik. Salah satu festival terkenal di Bhutan adalah Festival Paro Tsechu, yang diadakan setiap tahun untuk memperingati kelahiran Guru Rinpoche.

Selain itu, Bhutan juga dikenal dengan pakaian tradisionalnya yang disebut gho untuk pria dan kira untuk wanita. Pakaian ini sangat khas dan menjadi salah satu ciri khas budaya Bhutan.

Kesimpulan

Sejarah berdirinya negara Bhutan sangat menarik dan penuh dengan perjuangan. Dari penyatuan kerajaan-kerajaan kecil, pendirian pemerintahan yang kuat, hingga reformasi politik dan ekonomi, Bhutan telah mengalami banyak perubahan dalam perjalanannya.

Saat ini, Bhutan merupakan negara yang damai dan maju, dengan fokus utama pada kebahagiaan dan kesejahteraan rakyatnya. Dengan keindahan alamnya yang memukau dan budaya yang kaya, Bhutan tetap menjadi salah satu tujuan wisata yang menarik di Asia Selatan.