Menurut Para Ahli Urf Diklasifikasikan Menjadi Berapa Aspek
Pengertian Urf
Sebelum membahas berapa aspek dalam urf, perlu diketahui terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan urf. Urf merupakan istilah Arab yang berarti kebiasaan atau adat istiadat yang berkembang dalam masyarakat. Urf sangat penting dalam hukum Islam karena dapat menjadi sumber hukum selain Al-Quran, Hadis, dan Ijma.
Aspek-Aspek Dalam Urf
Menurut para ahli, urf dapat diklasifikasikan menjadi empat aspek, yaitu urf asli, urf iltizami, urf ijtihadi, dan urf muasir. Berikut penjelasan masing-masing aspek.
1. Urf Asli
Urf asli adalah kebiasaan atau adat istiadat yang sudah ada sejak zaman Rasulullah saw. dan para sahabat. Urf asli menjadi sumber hukum yang sangat kuat dalam Islam. Contoh urf asli adalah adanya mahar dalam pernikahan dan adanya zakat fitrah setiap bulan Ramadan.
2. Urf Iltizami
Urf iltizami adalah kebiasaan atau adat istiadat yang berkembang dalam suatu masyarakat tertentu dan diakui oleh pemerintah sebagai hukum yang berlaku. Contoh urf iltizami adalah adanya aturan lalu lintas di jalan raya dan adanya peraturan perpajakan.
3. Urf Ijtihadi
Urf ijtihadi adalah kebiasaan atau adat istiadat yang dibuat oleh ulama atau ahli hukum Islam dalam menjawab persoalan-persoalan yang belum ada dalam Al-Quran, Hadis, atau Ijma. Contoh urf ijtihadi adalah fatwa ulama tentang bank syariah dan asuransi syariah.
4. Urf Muasir
Urf muasir adalah kebiasaan atau adat istiadat yang berkembang dalam masyarakat saat ini. Urf muasir dapat menjadi sumber hukum jika tidak bertentangan dengan Al-Quran, Hadis, atau Ijma. Contoh urf muasir adalah penggunaan teknologi dalam transaksi jual beli dan penggunaan internet dalam dakwah.
Peran Urf Dalam Hukum Islam
Urf memegang peran penting dalam hukum Islam karena dapat menjadi sumber hukum selain Al-Quran, Hadis, dan Ijma. Urf juga dapat membantu dalam menyelesaikan persoalan-persoalan yang belum ada dalam sumber-sumber hukum yang lain. Namun, urf juga harus disesuaikan dengan prinsip-prinsip hukum Islam agar tidak bertentangan dengan Al-Quran, Hadis, atau Ijma.
Kritik Terhadap Penggunaan Urf
Meskipun urf memiliki peran penting dalam hukum Islam, namun penggunaannya juga dapat menimbulkan kritik. Beberapa kritik yang muncul antara lain adalah urf dapat berubah-ubah dari waktu ke waktu, urf dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor sosial dan budaya, dan urf dapat dipengaruhi oleh kepentingan-kepentingan politik.
Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan di atas, urf dapat diklasifikasikan menjadi empat aspek, yaitu urf asli, urf iltizami, urf ijtihadi, dan urf muasir. Urf memegang peran penting dalam hukum Islam karena dapat menjadi sumber hukum selain Al-Quran, Hadis, dan Ijma. Namun, penggunaan urf juga harus disesuaikan dengan prinsip-prinsip hukum Islam agar tidak bertentangan dengan Al-Quran, Hadis, atau Ijma.