Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Riwayat Pendidikan Ki Hajar Dewantara


riwayat pendidikan ki hajar dewantara

Riwayat pendidikan Ki Hajar Dewantara adalah kisah inspiratif seorang pahlawan pendidikan Indonesia yang sangat berpengaruh dalam bidang pendidikan di Indonesia. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara rinci tentang riwayat pendidikan Ki Hajar Dewantara.

Detail

Pendidikan Awal

Ki Hajar Dewantara lahir dengan nama original Raden Mas Soewardi Soerjaningrat pada tanggal 2 Mei 1889 di Yogyakarta. Pendidikan awalnya dimulai di ELS (Europese Lagere School) di kota kelahirannya. Setelah menyelesaikan pendidikan dasar, dia melanjutkan ke MULO (Meer Uitgebreid Lager Onderwijs) dan HBS (Hogere Burgerschool) di Batavia (sekarang Jakarta).

Belajar di Belanda

Ki Hajar Dewantara kemudian berangkat ke Belanda pada tahun 1909 untuk melanjutkan studinya di Universitas Leiden. Dia mengambil jurusan hukum dan meraih gelar sarjana di bidang tersebut pada tahun 1913. Selama di Belanda, ia juga aktif dalam gerakan pergerakan mahasiswa Indonesia.

Mempelajari Pendidikan Anak Usia Dini

Setelah kembali ke Indonesia, Ki Hajar Dewantara mulai mempelajari pendidikan anak usia dini. Dia mempelajari konsep-konsep pendidikan Montessori dan Froebel, yang kemudian dia terapkan dalam sistem pendidikan yang ia bangun di Indonesia. Pada tahun 1932, ia mendirikan Taman Siswa, sebuah lembaga pendidikan yang sangat terkenal di Indonesia.

Menjadi Pegawai Pendidikan

Ki Hajar Dewantara bekerja sebagai pegawai negeri di bidang pendidikan setelah kembali dari Belanda. Dia pernah menjadi kepala sekolah di berbagai daerah di Indonesia, seperti di Yogyakarta, Surabaya, dan Jakarta. Selain itu, ia juga terlibat dalam berbagai organisasi pendidikan, seperti Badan Pendidikan Guru dan Persatuan Guru Republik Indonesia.

Penghargaan Pendidikan

Ki Hajar Dewantara dianugerahi berbagai penghargaan atas kontribusinya di bidang pendidikan. Pada tahun 1959, ia dianugerahi gelar pahlawan nasional oleh Presiden Soekarno. Selain itu, Universitas Gajah Mada di Yogyakarta juga menamakan fakultas pendidikan dengan namanya, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Ki Hajar Dewantara.

Meninggal Dunia

Ki Hajar Dewantara meninggal dunia pada tanggal 26 April 1959 di Jakarta. Namun, kontribusinya di bidang pendidikan masih terus diingat dan dihargai hingga saat ini.

Yang sering ditanyakan

Apa kontribusi Ki Hajar Dewantara di bidang pendidikan?

Ki Hajar Dewantara memiliki kontribusi besar di bidang pendidikan, seperti memperkenalkan konsep pendidikan anak usia dini, mendirikan Taman Siswa, dan aktif dalam berbagai organisasi pendidikan.

Bagaimana Taman Siswa dipengaruhi oleh Ki Hajar Dewantara?

Taman Siswa adalah lembaga pendidikan yang didirikan oleh Ki Hajar Dewantara pada tahun 1932. Lembaga ini memiliki konsep pendidikan yang berbeda dari sistem pendidikan konvensional pada saat itu. Di Taman Siswa, siswa diajarkan untuk belajar dengan mandiri dan mengembangkan kreativitas.

Apakah Ki Hajar Dewantara pernah bekerja di luar bidang pendidikan?

Tidak, Ki Hajar Dewantara selalu bekerja di bidang pendidikan sepanjang hidupnya.

Apakah Ki Hajar Dewantara pernah mendapatkan penghargaan atas kontribusinya di bidang pendidikan?

Ya, Ki Hajar Dewantara dianugerahi gelar pahlawan nasional oleh Presiden Soekarno pada tahun 1959 dan Universitas Gajah Mada menamakan fakultas pendidikan dengan namanya.

Apakah Konsep Montessori dan Froebel mempengaruhi sistem pendidikan yang dibangun Ki Hajar Dewantara?

Ya, Ki Hajar Dewantara mempelajari konsep-konsep pendidikan Montessori dan Froebel selama di Belanda dan kemudian menerapkannya dalam sistem pendidikan yang ia bangun di Indonesia.

Apakah Ki Hajar Dewantara pernah berkontribusi di luar Indonesia?

Tidak, Ki Hajar Dewantara selalu fokus pada bidang pendidikan di Indonesia.

Pros

Ki Hajar Dewantara adalah salah satu pahlawan pendidikan Indonesia yang sangat berpengaruh dalam bidang pendidikan di Indonesia.

Tips

Jika ingin mempelajari lebih lanjut tentang riwayat pendidikan Ki Hajar Dewantara, kamu bisa membaca buku-buku tentang sejarah pendidikan di Indonesia atau mencari informasi di internet.

Kesimpulan dari riwayat pendidikan ki hajar dewantara

Riwayat pendidikan Ki Hajar Dewantara adalah kisah inspiratif seorang pahlawan pendidikan Indonesia yang sangat berpengaruh dalam bidang pendidikan di Indonesia. Dia memiliki kontribusi besar di bidang pendidikan, seperti memperkenalkan konsep pendidikan anak usia dini, mendirikan Taman Siswa, dan aktif dalam berbagai organisasi pendidikan. Meskipun telah meninggal dunia, kontribusinya masih terus diingat dan dihargai hingga saat ini.