Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Bentuk Penilaian Portofolio: Cara Mengevaluasi Kemampuan Siswa Secara Komprehensif


Bentuk Rubrik Penilaian Portofolio

Apa itu Penilaian Portofolio?

Penilaian portofolio adalah salah satu metode penilaian yang dilakukan dengan mengumpulkan karya yang dihasilkan oleh siswa selama proses pembelajaran. Karya-karya tersebut dapat berupa tugas, proyek, karya seni, atau dokumen yang merefleksikan kemampuan siswa dalam berbagai aspek seperti kognitif, afektif, dan psikomotorik.

Keuntungan Penilaian Portofolio

Penilaian portofolio memiliki beberapa keuntungan dibandingkan dengan metode penilaian lainnya. Pertama, penilaian portofolio dapat memberikan gambaran yang lebih komprehensif tentang kemampuan siswa dibandingkan dengan ujian atau tes. Kedua, siswa dapat lebih aktif dalam proses pembelajaran karena mereka harus terus menghasilkan karya-karya sebagai bagian dari portofolio. Ketiga, penilaian portofolio dapat membantu guru dalam mengevaluasi proses pembelajaran dan menentukan arah pembelajaran selanjutnya.

Jenis-jenis Portofolio

Ada beberapa jenis portofolio yang dapat digunakan dalam penilaian portofolio. Pertama, portofolio perkembangan adalah portofolio yang berisi karya-karya siswa dari awal hingga akhir pembelajaran. Kedua, portofolio seleksi adalah portofolio yang berisi karya-karya siswa yang dipilih oleh guru sebagai representasi dari kemampuan siswa. Ketiga, portofolio penilaian adalah portofolio yang berisi karya-karya siswa yang dinilai oleh guru dan digunakan sebagai dasar penilaian akhir.

Komponen Penilaian Portofolio

Ada beberapa komponen yang harus ada dalam penilaian portofolio, yaitu:

Deskripsi Tugas

Deskripsi tugas harus jelas dan terperinci mengenai apa yang diharapkan dari siswa dalam menghasilkan karya untuk portofolio.

Kriteria Penilaian

Kriteria penilaian harus spesifik dan sesuai dengan tujuan pembelajaran. Kriteria ini juga harus diberitahukan kepada siswa sejak awal.

Contoh Karya

Contoh karya dapat membantu siswa dalam memahami tugas dan kriteria penilaian yang diberikan. Contoh karya juga dapat membantu siswa dalam menghasilkan karya yang lebih baik.

Evaluasi Diri

Siswa harus diberikan kesempatan untuk mengevaluasi karyanya sendiri. Hal ini dapat membantu siswa dalam memahami kelebihan dan kekurangan dari karyanya.

Evaluasi Guru

Guru harus memberikan evaluasi yang jelas dan terperinci mengenai karya siswa. Evaluasi ini juga harus disesuaikan dengan kriteria penilaian yang telah ditentukan.

Proses Penilaian Portofolio

Proses penilaian portofolio terdiri dari beberapa tahapan, yaitu:

Pengumpulan Karya

Siswa harus mengumpulkan karya-karya mereka sesuai dengan deskripsi tugas yang telah diberikan.

Seleksi Karya

Guru harus memilih karya-karya yang akan dinilai sesuai dengan kriteria penilaian yang telah ditentukan.

Evaluasi Diri

Siswa harus mengevaluasi karya-karya mereka sendiri dan memberikan refleksi tentang proses pembelajaran.

Evaluasi Guru

Guru harus memberikan evaluasi yang jelas dan terperinci mengenai karya-karya siswa.

Penilaian Akhir

Penilaian akhir dilakukan dengan mengumpulkan semua hasil evaluasi yang telah dilakukan dan memberikan nilai akhir kepada siswa.

Kesimpulan

Penilaian portofolio adalah metode penilaian yang dapat memberikan gambaran yang lebih komprehensif tentang kemampuan siswa dibandingkan dengan metode penilaian lainnya. Penilaian portofolio juga dapat membantu siswa dalam memahami proses pembelajaran dan memberikan gambaran yang lebih akurat tentang kemampuan siswa. Namun, penilaian portofolio juga memiliki kekurangan, seperti waktu dan tenaga yang dibutuhkan untuk mengumpulkan dan mengevaluasi karya-karya siswa. Oleh karena itu, penilaian portofolio harus dilakukan dengan baik dan sesuai dengan tujuan pembelajaran.